Tuesday 24 December 2013

Wishful Wednesday #19

Halo :)  Wah asyik banget ya Wishful Wednesdaynya bertepatan dengan Hari Natal. Dan juga pas saya lagi menjalani minggu tenang sebelum UAS (yang malah bikin makin deg-degan). Biasanya, hari Rabu kuliah saya full, jadinya ya baru bisa submit WW pas malem . Ugh.

Anyhow, langsung aja kali ya. Wishful Wednesday saya di hari Rabu terakhir tahun ini adalah:
Where She Went by Gayle Forman [bookdepository]
The highly anticipated sequel to the "New York Times" bestselling and critically acclaimed "If I Stay" Picking up several years after the dramatic conclusion of "If I Stay," "Where She Went" continues the story of Adam and Mia, from Adam's point of view. Ever since Mia's decision to stay - but not with him - Adam's career has been on a wonderful trajectory. His album, borne from the anguish and pain of their breakup, has made him a bona fide star. And Mia herself has become a top-rate cellist, playing in some of the finest venues in the world. When their respective paths put them both in New York City at the same time, the result is a single night in which the two reunite - with wholly satisfying results. And don't miss Gayle's newest novel, JUST ONE DAY and the forthcoming companion, JUST ONE YEAR.


Udah tamat doooong buku pertamanya ;) salah satu alasan ngebet banget sama buku ini adalah karena sekuelnya ini diceritakan dari Adam Wilde’s POV!!!! Penasaran juga sama kelanjutan kisah Mia :’)

Sampai jumpa di Wishful Wednesday tahun depan ya. Apa Wishful Wednesday-mu minggu ini? Kalau mau ikutan atau mau lihat WW para member BBI bisa dilihat di blog Kak Astrid :)

Selamat UAS bagi yang menjalankan, dan juga selamat berlibur bagi teman-teman yang udah atau malah nggak ada UAS *dadah dadah*

Monday 23 December 2013

New Author's Challenge Wrap Up Post [2013]


2013 sudah mau selesai. Banyak sekali kejadian tak terduga di tahun ini. Salah satunya adalah bergabungnya saya ke Blog Buku Indonesia, komunitas yang selalu mendukung saya untuk terus bersemangat membaca. Dan pastinya, menulis review.

Setelah saya lihat, tidak banyak kemajuan yang saya capai dalam membuat review. Masih sering curcol, meleset dari inti review, dan mungkin secara nggak sengaja malah spoiler. Nah berita bagusnya, tahun ini adalah tahun saya membaca buku terbanyak dalam hidup saya!! Huzzah!!!

Penyemangat saya dalam membuat review adalah dengan mengikuti Reading Challenge. Salah satunya yang dihost oleh Kak Ren: New Author’s Challenge. Tapi karena saya baru ikut bergabung Bulan April dan banyak buku karya penulis baru yang tidak sempat saya review, tahun ini saya hanya bisa membuat 30-an review.

Telling Tuesday #2



Telling Tuesday adalah meme yang dihost oleh The Little Present. Untuk cara mainnya kamu harus menjawab tiga pertanyaan:
1.Kamu sudah baca buku apa selama satu bulan sebelumnya?
2.Saat ini sedang baca apa?
3.Kamu berencana baca buku apa selama satu bulan ke depannya?


Kamu sudah baca buku apa selama satu bulan sebelumnya?
Wah kebetulan saya lupa udah baca buku apa aja selama bulan November. Bikin reviewnya aja belum sempat. Yang saya ingat, saya sudah tamat Harry Potter and the Sorcerer’s Stone, Harry Potter and the Chamber of Secret, dan Harry Potter and the Prisoner of Azkaban (yang barusan aja tamat, Harry Potter and the Goblet of Fire).
Karena baru beberapa hari yang lalu download Aldiko Book Reader (dulunya saya pake FBReader) hanya ini yang saya import.


Saat ini sedang baca apa?

Kamu berencana baca buku apa selama satu bulan ke depannya?
Karena If I Stay sepertinya menjanjikan, saya berencana lanjut baca sekuelnya. Tapi karena awal Januari saya bakal UAS, kayaknya nggak bakal terlaksana dalam waktu dekat huehehe.

Friday 20 December 2013

Bagaimana Nasib Buku Perpustakaan Kita? (berat, nih)


Tolong. Tolong sekali saja jangan ingatkan saya kalau makalah SEM-nya belum selesai ToT


Untuk malam ini, saya jalan-jalan di beberapa book-tumblr (eh apa sih namanya, pokoknya pengguna tumblr yang mendedikasikan tumblrnya itu untuk membahas buku). Dan aduuuuuuuh bisa batal nih diet buku saya.

Berbeda dengan blog buku, book-tumblr ini menurut saya lebih menarik *dirudal dari berbagai arah*. Ciyus deh, karena banyak foto buku-buku yang bikin mupeng (terutama book haul mereka yang bikin gedek-gedek), toko buku cantik dan vintage, bahkan ada yang suka banget ngeposting foto pacarnya yang lagi nunggu dia beli buku sambil duduk anteng mana ganteng lagi pacarnya. Aduh duh duh duuuuuhhhhh :”>

Dan sampailah saya pada topik postingan yang entah apa maksudnya ini. Kalau saya perhatikan, para book-tumblr ini hidupnya bahagia sekali. Lihat saja buktinya.






Copyright by noseinabook

Di sana, buku baru banyak tersedia di perpustakaan, kebanyakan dalam bentuk hardcover. Dan masih licin bau kertas baru. Mayoritas buku yang mereka pinjam adalah fiksi populer, dan mereka boleh meminjam lebih dari dua buku!!!

*langsung packing* *siap-siap pindah*

Yah, bukan bermaksud nggak bersyukur sih. Tapi otak saya yang rada liar ini hobinya memang membanding-bandingkan. Setelah jengkel Harry Potter ke-5 disamber orang lebih dulu di Perpusda kemarin, saya jadi rada sedih karena sudah berkali-kali datang ke Perpusda dan seringnya kecele. Entah karena bukunya yang buluk menguning, tiba-tiba nongol seri kedua tanpa ada kabar dari seri pertamanya, sampe bukunya yang keriting bekas kena air dan beberapa halaman yang hilang. Maksudnya, selama dipinjam tuh bukunya diapain sih? -_________-

Dan jangan dibahas deh gimana jengkelnya saya pas lagi asyik baca tiba-tiba ada anak kecil berlarian, belajar baca keras-keras, atau tidur selonjoran sambil nunggu ibunya baca, dan itu semua terjadi di ruangan fiksi/remaja. Kan, perpustakaan sudah menyediakan ruangan khusus untuk anak-anak. Pites juga, nih!

Eh, kok jadi emosi gini sih. Intinya ya, em.......... ya saya sedih aja. Saya akui deh, saya jarang main ke daerah nonfiksi. Tapi sebagai warga negara yang rajin bayar pajak (senjata pamungkas kita adalah gue kan udah bayar pajak, jadi gue berhak)--IYA, SAYA BERCANDA--saya juga ingin memanfaatkan fasilitas yang disediakan negara dengan sebaik mungkin.

Jadi mungkin bisa diubah dari yang awalnya "namanya juga dipakai orang banyak pantes aja buluk" menjadi "wah habis ini masih banyak yang butuh jadi harus gue jaga baik-baik". Nggak cuma berlaku buat buku/perpustakaan aja sih. Bisa uang kertas, halte bus kota, atau bahkan taman. Kan kasihan, pemerintah buat nurunin SK pembangunan dan pemeliharaannya aja udah seret karena anggarannya terbatas, eh malah dipake sembarangan. Nanti kalo ada apa-apa, pemerintah lagi yang disalahin :)))

Atau mau nyalahin Pak SBY (lagi)? Ckck.


Begitu ya teman-teman, dan saya nggak bakal ngelanjutin makalah SEM nya lalala~